Semua manusia sudah mengetahui bahwa tindakan bersedekah akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya didunia dan di akhirat.
Tetapi mengetahui saja belum cukup.
Kita butuh tindakan
Tetapi mengetahui saja belum cukup.
Kita butuh tindakan
Nabi s.a.w. bersabda kepada Zubair bin al-Awwam:
“Hai Zubair, ketahuilah bahwa kunci rezeki hamba itu ada di Arasy, yang dikirim oleh Allah azza wajalla kepada setiap hamba sekadar nafkahnya.
Maka siapa yang membanyakkan pemberian kepada orang lain,
niscaya Allah membanyakkan baginya.
Dan siapa yang menyedikitkan,
niscaya Allah menyedikitkan baginya.”
(H.R. ad-Daruquthni dari Anas r.a)
“Hai Zubair, ketahuilah bahwa kunci rezeki hamba itu ada di Arasy, yang dikirim oleh Allah azza wajalla kepada setiap hamba sekadar nafkahnya.
Maka siapa yang membanyakkan pemberian kepada orang lain,
niscaya Allah membanyakkan baginya.
Dan siapa yang menyedikitkan,
niscaya Allah menyedikitkan baginya.”
(H.R. ad-Daruquthni dari Anas r.a)
Allah Yang Mahasuci lagi Maha Tinggi berfirman :
Wahai anak Adam!’
berinfaklah,
niscaya Aku berinfak (memberi rizki) kepadamu”
(HR. Muslim)
Wahai anak Adam!’
berinfaklah,
niscaya Aku berinfak (memberi rizki) kepadamu”
(HR. Muslim)
Lebih banyak orang yang Anda bantu, semakin kaya diri Anda, baik secara mental, emosional, spiritual
dan tentu saja finansial.
(T Harv Eker)
dan tentu saja finansial.
(T Harv Eker)
"Sedekah akan memadamkan api siksaan di dalam kubur.”
(HR. Thabrani, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib, 873)
(HR. Thabrani, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib, 873)